Selain itu, kata dia, akan ditingkatkan pula investasi di bidang pengelolaan hasil pertanian terutama gabah agar dapat meningkatkan nilai tambah produk.
"Jadi nanti akan diundang investor agar bisa dilakukan hilirisasi produk pertanian seperti gabah jadi petani dapat nilai tambah, dan di daerah tidak kekurangan pasokan," imbuhnya.
Baca Juga:
Gelar Naker Expo, Kemnaker Sediakan Puluhan Ribu Lowongan Pekerjaan di Tiga Kota
Diketahui, harga beras di sejumlah pasar tradisional di Kota Bandarlampung saat ini untuk beras asalan atau kualitas bawah dijual dengan harga Rp11.400 per kilogram atau mengalami kenaikan dari harga normal Rp8.500-Rp9.000 per kilogram.
Lalu untuk beras medium Rp11.950 per kilogram dari harga normal Rp11.000 per kilogram, dan beras premium Rp12.750-Rp13.000 per kilogram dari harga normal Rp12.000 per kilogram.[mga]