WahanaNews-Lampung | Salah satu kunci kesuksesan berbisnis atau berwirausaha adalah mengenali karakter konsumen.
Konsumen jadi hal penting untuk dipahami oleh pengusaha. Sebab, berbagai faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen dapat berimbas dalam pembelian produk.
Baca Juga:
Mudahkan Pelanggan Bayar Listrik, PLN Mobile Jalin Kolaborasi dengan MotionPay
Bagaimana pun karakter dari konsumen, seorang pengusaha harus melayani customer tersebut dengan semaksimal mungkin.
Sangat penting melayani konsumen dengan baik agar sebuah bisnis dapat sukses dan memiliki banyak pelanggan.
Sayangnya, tidak semua konsumen sesuai dengan apa yang kita harapkan.
Baca Juga:
Wamendag Roro Serahkan Penghargaan Perlindungan Konsumen 2024 kepada Para Kepala Daerah
Tidak sedikit konsumen yang bertingkah sangat merepotkan dan cenderung merugikan pengusaha.
Hal seperti ini sangat penting untuk dipelajari oleh pengusaha agar dapat menghadapi risiko tersebut.
Berikut ini adalah faktor yang dapat mempengaruhi perilaku konsumen yang sering dijumpai selama ini.
1. Kebudayaan
Kebudayaan menjadi salah satu faktor yang sering mempengaruhi perilaku atau sifat dari konsumen.
Kebudayaan memiliki peran penting dalam sebuah kebiasaan seseorang karena telah terbentuk dari tempat tinggal dan diwariskan secara tidak langsung secara turun temurun.
Sebelum terjun dalam suatu usaha perlu diperhatikan pula tentang kebudayaan dari seseorang ini.
Pengusaha perlu menguasai terlebih dahulu karakter dari mayoritas orang yang tinggal di sekitar tempat usaha.
Mengenali sebuah budaya dapat dilakukan dengan berbagai cara misalnya dengan melakukan sebuah observasi terlebih dahulu sebelum membuka usaha.
Cara lain yang dapat dilakukan adalah dengan bertanya dengan karyawan atau bercengkrama masyarakat sekitar dan mencari tahu lebih detail tentang budaya setempat.
2. Keluarga
Keluarga menjadi salah satu faktor yang dominan dalam mempengaruhi perilaku konsumen dalam membeli suatu barang.
Kelompok kecil dalam keluarga dapat mempengaruhi seorang konsumen dalam kebiasaan sehari-hari dan juga berimbas dari barang apa yang akan dibeli.
Keluarga mempunyai peran penting dalam pembentukan sikap dan juga perilaku seorang konsumen dalam membeli suatu produk.
Sebagai contoh jika seorang konsumen yang sudah memiliki anak cenderung akan membeli barang apa yang cocok untuk anaknya.
Berbeda lagi jika yang membeli adalah seorang remaja yang cenderung membeli barang berdasarkan sebuah trend yang sedang naik.
Mengenali segmentasi pasar ini menjadi salah satu faktor yang mampu menaikkan bisnisnya.
3. Komunitas atau kelompok sosial
Kelompok sosial atau komunitas yang menjadi segmentasi konsumen turut mempengaruhi perilaku dan kebiasaan membeli produk.
Kelompok sosial merupakan sebuah kesatuan sosial yang dijadikan konsumen untuk berinteraksi dengan orang lain.
Mengenali kelompok sosial atau kelompok menjadi salah satu hal yang harus diperhitungkan oleh seorang pengusaha. Apalagi pengusaha tersebut merupakan prang baru di suatu wilayah tertentu.
Kelompok sosial ini akan mempengaruhi perilaku yang akan dibentuk oleh konsumen.
Komunitas ini akan sangat berpengaruh terhadap barang apa yang akan dibeli, apakah sesuai dengan kebutuhan atau tidak.
Maka perlu menjadi salah satu faktor barang apa yang akan dijual oleh kamu sebagai pengusaha.
4. Ekonomi
Kondisi ekonomi sangat berpengaruh terhadap seseorang dalam membeli suatu produk.
Jika konsumen yang memilki banyak uang maka akan membeli atau memilih produk yang berkualitas dan tidak peduli dengan harga yang mahal.
Namun sebaliknya, jika konsumen tidak memiliki uang maka akan memilih produk yang sesuai dengan kantong mereka.
Konsumen atau pelanggan akan mengaca dari keadaan ekonomi yang sedang terjadi, maka penting bagi pengusaha untuk memilih pangsa pasar yang ada.
Agar dapat mendapatkan konsumen yang banyak maka pengusaha dapat menyediakan produk yang biasa, sedang, atau terbaik.
Hal ini akan sangat berpengaruh dalam penentuan barang yang akan dibeli oleh seseorang.
5. Branding produk
Produk yang menjadi terkenal adalah apabila memiliki branding yang baik. Branding menjadi faktor yang mempengaruhi seseorang untuk berbelanja.
Motivasi adalah kunci dari seseorang yang mendorong untuk melakukan kegiatan yang berguna bagi produk yang dijual.
Produk yang memiliki branding baik akan mendatang konsumen yang banyak daripada branding yang buruk.
Brand atau merk yang berkualitas akan sangat getol dalam memasarkan produknya.
6. Persepsi konsumen
Persepsi merupakan hasil penafsiran dari sebuah kejadian yang diterima berdasarkan informasi dan pengalaman yang terjadi.
Saat konsumen mendapatkan persepsi yang baik dari suatu produk maka mereka akan mencoba dan memakai produk tersebut secara berlanjut.
Persepsi ini akan berpengaruh terhadap sikap konsumen dan membimbing secara tidak langsung dari tingkah laku orang tersebut.
Sikap seseorang terhadap suatu produk atau merk akan mempengaruhi pembelian dan penggunaan suatu produk.
7. Pengaruh media
Pengusaha yang melakukan branding yang kuat dengan berbagai cara akan menggaet banyak konsumen.
Hal ini disebabkan media seperti televisi, koran, radio, sosial media, dan lain sebagainya dapat mempengaruhi pembelian suatu produk.
Semakin seseorang mendengar dan melihat suatu iklan maka secara tidak langsung orang tersebut akan penasaran terhadap apa yang ada dalam produk tersebut.
Pengaruh sebuah media akan menanamkan dalam bawah sadar seseorang bahwa produk tersebut sering di review atau di iklankan.
Maka dari itu faktor media ini adalah salah satu hal yang patut di perhitungkan oleh pengusaha.
8. Kualitas produk
Terlepas dari kebiasaan konsumen, kualitas produk menjadi salah satu kunci dalam mendapatkan pelanggan.
Dengan kualitas yang bagus konsumen akan datang untuk membeli produk tersebut lebih dari satu kali.
Meskipun seorang pengusaha sudah mengeluarkan uang yang banyak untuk mengiklankan suatu produk, konsumen tidak akan datang dua kali jika produknya buruk.
Seorang pengusaha perlu memperbaiki secara terus menerus produk nya agar semakin baik dari segi kualitasnya.
Dengan mengetahui perilaku konsumen pengusaha dapat mengambil respons yang tepat atas sikap yang diambil oleh konsumen.
Itulah 8 faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen, diharapkan pengusaha lebih teliti saat merintis bisnis yang akan digeluti.[dny]