WahanaNews-Lampung | Pengguna layanan listrik dari Perusahaan Listrik Negara atau PLN diwajibkan membayar tagihan listrik setiap bulannya.
Sebelum membayar, pastikan untuk cek tagihan listrik menggunakan nomor identitas pelanggan atau nomor meteran.
Baca Juga:
Urgensi Krisis Iklim, ALPERKLINAS Apresiasi Keseriusan Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Bersih
Cek tagihan listrik dapat dilakukan dengan beberapa cara sebagai berikut.
Melalui aplikasi PLN Mobile, pengguna dapat mengakses layanan PLN untuk cek tagihan listrik, transaksi token listrik, cek riwayat pemakaian listrik, sarana pengaduan keluhan pelanggan dan masih banyak lagi.
Aplikasi tersebut yang dapat diunduh melalui Playstore bagi pengguna Android dan App Store bagi pengguna iOS.
Baca Juga:
Di COP29, PLN Perluas Kolaborasi Pendanaan Wujudkan Target 75 GW Pembangkit EBT 2030
1. Unduh aplikasi PLN Mobile di App Store atau Play Store.
2. Buka aplikasi PLN Mobile.
3. Pilih bagian ‘Informasi’.
4. Untuk cek tagihan listrik, pilih ‘Informasi Tagihan dan Token Listrik’.
5. Masukkan nomor pelanggan atau nomor meteran.
6. Klik ‘Cari’ .
Pada layar aplikasi akan menampilkan tagihan listrik beserta nominal yang harus dibayar.
Cek tagihan listrik dapat dilakukan menggunakan SMS.
Ada dua pilihan yang bisa digunakan untuk cara ini, yaitu cek tagihan sekali dalam kurun waktu satu bulan dan cek tagihan dengan berlangganan tiap bulan untuk mendapat informasi tagihan listrik.
Berikut cara cek tagihan listrik lewat SMS.
1. Untuk cek tagihan listrik per bulan, ketik REK (spasi) No ID Pelanggan, kirim ke 8123. Misalnya, REK 8990987689.
2. Untuk berlangganan pemberitahuan informasi tagihan listrik, ketik PLN (spasi) ON (spasi) 12 digit nomor ID pelanggan, kirim ke 8123. Misalnya, PLN ON 987323847361.
3. Untuk berhenti berlangganan pemberitahuan informasi tagihan listrik, ketik PLN (spasi) OFF (spasi) 12 digit nomor ID pelanggan, kirim ke 8123. Misalnya, PLN OFF 987323847361.
Catatan: Untuk menikmati fasilitas cek tagihan listrik lewat sms dikenakan biaya sebesar Rp500 (belum termasuk ppn 10%) per-SMS. [dny]