Ketua Komunitas Peduli Sungai Wilayah Tukad Mati, I Nyoman Sukra, peraih Piala Kapaltaru tahun 2019, sangat mengapresiasi bantuan PLN sehingga tahun 2022 ini menjadi titik bangkit kembali bagi Komunitas Peduli Sungai (KPS) Tukad Mati.
Melalui Program PLN Peduli, KPS Tukad Mati kembali dapat menggalakkan gerakan cinta lingkungan yang sempat terhenti di masa pandemi karena keterbatasan sumber daya.
Baca Juga:
Jasa Marga Raih Penghargaan Bergengsi di Ajang Indonesia CSR Awards 2024
“Program PLN Peduli ini sangat dibutuhkan untuk membantu Komunitas Peduli Sungai (KPS) Wilayah Tukad Mati dalam usaha pembersihan sungai. Kami sangat optimis dengan bantuan ini yang difungsikan menjadi sarana dan prasarana pembersihan sungai berupa pengadaan dan pemasangan jaring penangkap sampah (trash barrier), perahu untuk pembersihan sungai, motor listrik pengangkit listrik, peralatan manual untuk pembersihan, seragam pembersihan dan lain sebagainya. Bantuan ini sekali lagi menginspirasi dan mengedukasi masyarakat setempat sehingga kami dapat bersama-sama bersinergi dalam melakukan gerakan cinta lingkungan,” ucap Sukra.
General Manager PLN UIP JBTB, Muhammad Ramadhansyah mengatakan Program TJSL ini kerap dilaksanakan PLN untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat serta lingkungan di mana bantuan pemeliharaan lingkungan menjadi salah satu program prioritas untuk dilakukan.
Dengan program ini terbukti adanya sinergi yang baik antara pemerintah, PLN, dan KPS menghadirkan perubahan-perubahan yang dapat dilihat secara kasat mata.
Baca Juga:
TJSL Pendidikan PLN Bantu 159.809 Penerima di Indonesia
Tukad Mati lebih bersih secara bertahap dibanding sebelumnya.
Selaras dengan itu infrastruktur PLN yaitu SUTT 150 kV Pesanggaran/Pemecutan Kelod-Bandara baru saja berhasil diberikan tegangan pertama (energize) sehingga PLN berharap dengan keberadaan PLN membawa dampak positif, baik melalui peningkatan keandalan listrik maupun terkait perbaikan kualitas lingkungan melalui Program PLN Peduli.
“Kami pun yakin semua ini berkat sinergi banyak pihak, yang tidak lain pemerintah setempat, komunitas dan semua yang terlibat. PLN pun turut menyasar tujuan pembangunan berkelanjutan yang lebih dikenal dengan Sustainability Development Goals (SDGs) sehingga diharapkan dengan bantuan yang diberikan PLN, lingkungan dapat meningkat kebersihannya, kualitas air sungai lebih baik dan bermanfaat secara ekologis serta masyarakat dapat lebih baik secara ekonomi finansial dan kesejahteraannya,” ucapnya. [dny]