WahanaNews-Lampung | Peralihan konsumsi energi fosil ke Energi Baru Terbarukan (EBT) menjadi sebuah keniscayaan, terutama di tengah memburuknya pemanasan global.
Termasuk bagi Indonesia sebagai negara kepulauan yang akan sangat merasakan dampak meningkatnya suhu bumi.
Baca Juga:
Kesempatan Emas! Institut Teknologi PLN Kembali Buka Pendaftaran Gelombang Reguler 2024-2025
Transisi menuju EBT membutuhkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang mumpuni.
Di sinilah, Institut Teknologi PLN (ITPLN) mengambil peran untuk mencetak lulusan yang spesialis di bidang energi baru dan terbarukan.
"Visi kami ingin menjadi perguruan tinggi berkelas internasional yang unggul, mandiri, dan modern di bidang energi dan teknologi yang berwawasan lingkungan," kata Rektor Institut Teknologi PLN, Iwa Garniwa dalam acara talkshow di Jakarta, Jumat (3/6/2022).
Baca Juga:
Pendaftar Membeludak, Institut Teknologi PLN Perpanjang Waktu Penerimaan Calon Mahasiswa
ITPLN adalah hasil transformasi dari Sekolah Tinggi Teknik PLN pada 2020 lalu.
Seiring perubahan itu, IT PLN membangun fakultas yang lebih adaptif dengan perkembangan zaman.
"Kita ada fakultas Ketenagalistrikan dan Energi Terbarukan, Telematika Energi, Teknologi Infrastruktur dan Kewilayahan serta fakultas Teknologi dan Bisnis Energi," terangnya.